Contoh kasus OOP Menghitung Bangun Datar dengan menerapkan Encapsulasi, Inheritance dan Polymorphism.

 

    Pemrograman berorientasi objek atau Object Oriented Programming atau OOP adalah jenis pemrograman komputer di mana programmer mendefinisikan tipe data dari struktur data, dan juga jenis operasi (fungsi) yang dapat diterapkan pada struktur data. Kemudian, struktur data ini yang nantinya akan menjadi objek yang meliputi data dan fungsi. Selain itu, programmer dapat menciptakan hubungan antar objek. Misalnya, karakteristik suatu objek dapat menurun dari objek lain. 

    Definisi lain dari OOP adalah konsep pada pemrograman dengan mengidentifikasi kelas objek yang terkait erat dengan metode yang digunakan. Ada banyak bahasa pemrograman yang bisa digunakan untuk membuat program yang berorientasi objek, misalnya JavaScript, C++, Java, dan Python.

    Kali ini saya akan memberikan sebuah contoh kasus OOP yaitu menghitung Luas dan Keliling sebuah Bangun Datar yang menerapkan Encapsulasi, Inheritance, dan Polymorphism dengan menggunakan bahasa pemrograman Java.

    Langkah pertama saya membuat kelas BangunDatar, yang mana didalam kelas tersebut terdapat 2 method. Yaitu method luas & keliling dengan tipe float, karena untuk hasilnya nanti adalah pecahan. Didalam kedua method tersebut nanti akan memunculkan kata print yang ada didalam tanda kurung.

    Langkah kedua yaitu membuat java class yang bernama PersegiPanjang dengan turunan dari class BangunDatar (Inheritance). Kemudian mengecapsulasi int panjang, lebar dengan private.

public class PersegiPanjang extends BangunDatar{

    private int panjang, lebar;

Lalu mengurutkan nilai yang akan di tambahkan nanti harus sesuai dengan urutan panjang, lalu lebar.

public PersegiPanjang(int panjang, int lebar){

        this.panjang = panjang;

        this.lebar = lebar;

    }

 

Kemudian membuat method luas dan keliling dengan menggunakan polymorphism. Yang mana didalam masing-masing method terdapat rumus.

@Override

    public float luas (){

        return panjang*lebar;

    }

 

    @Override

    public float keliling(){

        return 2*(panjang+lebar) ;

    }

    Langkah ketiga yaitu membuat java class yang bernama Persegi dengan turunan dari class BangunDatar (Inheritance). Kemudian mengecapsulasi int sisi dengan private.

public class Persegi extends BangunDatar {

    private int sisi;

 

Lalu menempatkan posisi nilai sisi saat ditambahkan nanti

public Persegi(int sisi){

        this.sisi = sisi;

    }

Kemudian membuat method luas dan keliling dengan menggunakan polymorphism. Yang mana didalam masing-masing method terdapat rumus.

@Override

    public float luas (){

        return sisi*sisi;

    }

   

    @Override

    public float keliling (){

        return 4*sisi;

    }

}

    Langkah terakhir yaitu membuat java main class yang bernama Aksi, yang mana pada main class ini nanti akan memanggil semua class yang sudah dibuat sebelumnya.

PersegiPanjang persegipanjang=new PersegiPanjang(10, 5);

Persegi persegi=new Persegi (5);

Pada syntax diatas, yaitu terutama pada persegi panjang terdapat angka (10, 5) maksutnya adalah angka 10 menandakan panjang dari persegi panjang dan angka 5 menandakan lebar.

Begitu juga pada persegi, angka 5 didalam kurung menandakan nilai sisi.