Sony Interactive Entertainment Dirikan teamLFG: Studio Baru, Fokus Game Multiplayer Seru


Sony Interactive Entertainment lagi-lagi bikin gebrakan baru. Kali ini bukan soal konsol game atau game eksklusif, melainkan soal pembentukan studio game terbaru mereka bernama teamLFG yang juga bergabung ke dalam keluarga besar PlayStation Studios.


Meski studio barunya terdengar seperti singkatan gaul “Let’s F*cking Go!”, nama ini ternyata punya makna berbeda dan positif, yaitu “Looking For Group” — istilah yang lekat di telinga para pemain game online untuk mencari tim atau teman main. Nah, filosofi itu yang dibawa oleh studio ini. Mereka ingin membuat game yang bisa menjadi tempat berkumpul, bermain bersama, dan kesenangan.



teamLFG bermarkas di Bellevue, Washington, dan menariknya, tim di balik teamLFG bukan sembarangan. Ada banyak nama veteran industri yang sebelumnya terlibat dalam proyek-proyek besar, seperti Destiny, Halo, League of Legends, Fortnite, Roblox, dan Rec Room. Di samping nama-nama besar itu, studio ini juga membuka ruang bagi para talenta baru yang membawa perspektif segar dan ide-ide kreatif yang berani.


Untuk saat ini, proyek perdana teamLFG masih dalam proses pengerjaan. Belum ada informasi mengenai judul atau tanggal rilisnya ke publik, tapi bocoran konsepnya udah cukup buat penasaran. Gamenya bakal jadi team-based action game yang menggabungkan banyak elemen dari genre lain, seperti fighting, platformer, MOBA, dan life-sim. Kebayang serunya? Apalagi setting-nya disebut-sebut bakal kental dengan suasana science-fantasy yang penuh warna dan humor. Bukan dunia game gelap dan serius, tapi lebih ceria dan ringan.



Satu hal yang bikin teamLFG beda dari studio lain adalah pendekatan dan komitmennya terhadap komunitas. Mereka tidak hanya ingin membuat game, tapi juga membangun platform sosial tempat pemain bisa berkembang dan merasa menjadi bagian darinya. Lewat playtest publik dan akses awal, mereka ingin proses pengembangan game menjadi terbuka dan responsif terhadap masukan pemain.


Langkah ini tentu disambut dengan antusiasme, meski disertai sedikit kekhawatiran—mengingat Sony Interactive Entertainment sedang dalam masa transisi strategi dengan banyak fokus pada game live-service, serta kegagalan yang pernah dialaminya dalam game Concord tahun lalu.


Dengan kombinasi tim yang solid, visi yang jelas, dan semangat untuk membangun komunitas. teamLFG tampaknya siap menghadirkan sesuatu yang segar dalam dunia game multiplayer. Sebuah pengalaman yang bukan hanya menyenangkan untuk dimainkan, tetapi juga membangun ikatan antar pemain dan menciptakan ruang digital yang terasa hidup.


Gimana pendapatmu mengenai berita ini? Tulis di kolom komentar dan nantikan berita menarik lainnya hanya di Lingkup Tekno!


Next Post Previous Post